BUPATI ARTHA : LANSIA JANGAN DITELANTARKAN

Adanya oknum masyrakat yang sengaja menelantarkan orang tuanya yang telah berusia lanjut membuat Bupati Jembrana I Putu Artha geram. Dirinya mengaku tak habis pikir mengapa ada anak yang tega berlaku seperti itu . Padahal orang tua merupakan keluarga terdekat yang telah memberikan kita penghidupan dari kecil dengan segudang jasa-jasanya. Sikap itu disampaikan Bupati Artha, Senin (8/6) dihadapan puluhan lansia desa Yeh Sumbul saat menghadiri acara pembentukan karang lansia bertempat dibalai desa setempat.

Menurutnya lagi saat ini ada indikasi perilaku anak yang sengaja memisahkan kartu keluarga orang tuanya. Mereka dibuatkan KK baru dengan harapan akan masuk di buku merah sebagai KK miskin sehingga nantinya bisa mendapatkan bantuan pemerintah. “ Sikap ini kurang baik karena bentuk penelantaran pada orang tuanya, apalagi orangtuanya sengaja ditempatkan didapur agar terpisah. Sikap seperti inilah yang mesti kita hindari ” tutur Artha. Artha juga mengingatkan konsep hidup di Bali dimana anak laki terkecil biasanya tinggal bersama orang tua mereka, merawat dan berbagi kasih bersama. Sikap itu menurutnya merupakan proses timbal balik karena kitab isa seperti sekarang karena peran kasih generasi terdahulu.

Kepada puluhan lansia yang hadir Artha juga mengingatkan keanggotaan mereka di karang lansia ini bisa digunakan untuk berbagi cerita, pengalaman serta kegiatan mengisi hari tua. “ Saat ini pemerintah daerah sangat memperhatikan warganya yang berusia lanjut terutama di sektor kesehatan. Manfaatkan program pemerintah seperti pemeriksaan dan pengobatan gratis di Pustu dan Puskesmas terdekat serta jangan lupa jaga kesehatan dan makanan, “ pesan Bupati Artha. (abhi/humas)

Kembali