Gilimanuk sebagai pintu gerbang masuk Bali dari arah Jawa yang sebelumnya tidak nampak ke-Bali-annya, sejak kepemimpinan Bupati Jembrana I Putu Artha, kini terus mengalami pembenahan. Setelah membangun gapura berasitektur Bali, di pintu masuk Parkir Manuver, Bupati Artha juga menata obyek wisata Teluk Gilimanuk dan membangun pertamanan dilengkapi Patung Bhatara Siwa yang tinggi mencapai 22 Meter dan bisa terlihat dari laut Selat Bali.

Meski tahapan pembangunan pertamanan Taman Siwa Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, belum selesai, namun Taman Siwa menawarkan kenyamanan bagi masyarakat dan pengunjung lainnya. Pasalnya taman yang terletak bersebelahan dengan Pelabuhan Gilimanuk itu dilengkapi dengan gazebo dekat teluk Gilimanuk dengan panoramanya yang indah.

Taman Siwa yang dalam RTBL (Rencana Tata Banguan dan Lingkungan) seluas 2,2 Hektar, Minggu (3/1/2016) pagi dikujungi Bupati Jembrana I Putu Artha. Didampingi Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertaman (LHKP) I Wayan Darwin, Bupati Artha mengamati sejumlah titik sekitar Patung Bhatara Siwa dari pinggir pantai. Kemudian Artha mengeluarkan sejumlah langkah kebijakan untuk meningkatkan keindahan dan kenyamanan pertamanan, diataranya pemasangan portal permanen untuk menghindari sepeda motor masuk, penanaman bunga di area pertamanan yang masih kosong. Saat melihat tanaman menori yang berpencar di area Taman Siwa, Bupati Artha meminta tanaman tersebut dikelompokkan pada satu tempat. “ Siapkan tanaman bunga, nanti saat arisan pejabat ditanam bersama “ perintah Artha kepada Kakan LHKP. Selain itu Bupati Artha juga berencana memasang lampu besar di sekitar Taman Siwa.

Menurut informasi warga setempat, Taman Siwa tersebut setiap sore ramai dikunjungi masyarakat. Bahkan pada saat tahun baru beberapa hari lalu, taman tersebut dipadati masyarakat, tidak saja warga Gilimanuk tetapi juga masyarakat luar seperti Banyuwangi dan sekitarnya.

Pada hari yang sama Bupati Artha juga meninjau penataan ruang terbuka hijau Lapangan Kelurahan Gilimanuk, yang kini masih dalam massa pemeliharaan. Saat itu Bupati Artha berharap masyarakat Gilimanuk memanfaatkan lapangan dengan baik. Ia juga meminta di lapangan tersebut setiap minggu ada layanan Posbindu alias pemeriksaan kesehatan gratis, sebagaimana yang sudah terlaksana di lapangan Melaya, Negara, Gedung Kesenian Bung Karno dan Lapangan Pergung. “ Layanan Posbindu akan mampu menekan jumlah pasien ke rumah sakit “ pungkas Artha. (02.hj)