APARATUR DESA DILATIH KELOLA WEBSITE

Komputer dan internet saat ini sudah bukan hal yang aneh lagi, sebagian besar masyarakat sudah mengenalnya, terutama bagi mereka yang punya smartphone. Kemudahan ruang informasi yang diberikan teknologi internet menciptakan keterbukaan yang cukup lebar bahkan hingga mencapai kebebasan.

Desa-desa di Jembrana sejatinya sudah sejak lama menggunakan kemajuan teknologi internet untuk menginformasikan segala potensi yang dimiliki desa. Bahkan juga dimanfaatkan untuk memudahkan pelayanan masyarakat termasuk pelaporan.

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) kini mendorong desa-desa memiliki website sendiri untuk dikelola dengan baik. Sebanyak 41 aparatur desa Jumat (2/9) pagi mendapat pelatihan teknis pengelolaan website di Gedung Kesenian Bung Karno (GKBK) Jembrana. Kepala BPMPD Jembrana Nengah Ledang mengatakan, website desa adalah media transparansi yang mampu memberikan informasi baik pelayanan, tatakelola pemerintahan maupun potensi desa.


Lebih lanjut Nengah Ledang mengatakan, dengan sudah terbangunnya system informasi desa berupa website desa diseluruh desa se-kabupaten Jembrana akan banyak manfaat yang dapat dipetik. Mulai dari media transparansi dan informasi, perbaikan layanan dan tata kelola pemerintahan desa serta yang terpenting adalah membuat desa lebih dikenal oleh masyrakat dunia dengan berbagai produk unggulannya.
Website desa juga disebutkannya akan menampilkan berbagai kebijakan publik didesa masing-masing mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai pada hasil pembangunan yang telah terealisasi.Kami berharap melalui pelatihan ini, operator yang disiapkan mampu mengelola web yang telah disiapkan sebagai cerminan wajah pembangunan desa. Masyrakat juga berhak menyampaikan saran , kritik maupun aduan yang membangun bagi desa bersangkutan, “pungkasnya. (abhi/humas jembrana)

Kembali