Desa Pergung Dinilai Tim Propinsi Bali, Pameran Industri Laris Manis

Desa Pergung kecamatan Mendoyo yang merupakan duta kabupaten Jembrana dalam lomba Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan, Hari Kesatuan Gerak (HKG) dan Bulan Bakti Gotong Royong Masyrakat ( BBGRM) , mendapat kehormatan untuk dinilai oleh tim Propinsi Bali, Senin(27/11).

Tim penilai yang dipimpin wakil ketua tim penggerak PKK Propinsi Bali, Ny. Dayu Sudikerta saat tiba di desa Pergung diterima oleh Bupati Jembrana, I Putu Artha, ketua tim penggerak PKK Kabupaten Jembrana, Ny. Ary Sugianti Artha, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jembrana, ny. Ani Kembang Hartawan, serta ketua tim penggerak desa Pergung Ni Putu Puspandi serta ratusan warga masyarakat setempat

.

Sebelum melakukan penilaian ke lapangan, tim penilai Propinsi Bali diajak untuk melihat berbagai kerajinan industri rumah tangga termasuk berbagai potensi unggulan khususnya di sektor pertanian yang dikemas dalam sajian pameran yang ditempatkan didepan kantor desa Pergung.

Upaya untuk menampilkan berbagai kreativitas masyarakat dan potensi pertanian ternyata mampu menyedot perhatian tim penilai. Bahkan kreativas yang dihasilkan oleh ibu-ibu PKK desa Pergung sempat diboyong oleh tim penilai baik produk olahan yang telah siap saji termasuk sayur mayur dan buah-buahan.


Ketua tim penilai, Ny. Dayu Sudikerta mengatakan, desa Pergung yang dijagokan oleh Kabupaten Jembrana dalam lomba Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan, HKG dan BBGRM tentu akan bertarung dengan semua Kabupaten di Bali. Namun, dalam perlombaa tentu ada yang kalah dan juga ada yang menang. “Ini bertujuan untuk mempercepat pencapaian hasil yang pada akhirnya untuk percepatan proses pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, “ujarnya.

Sementara Bupati I putu Artha minta, agar ibu-ibu PKK selalu bekerja keras untukmeningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat, “Selain sebagai pendamping suami, pengasuh anak, Ibu-ibu kami harapkan untuk kekerja lebih keras lagi untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat.Bukan saja kita bekerja saat penilaian, namun yang paling penting kita secara terus-menerus melakukan pembinaan dan pemberdayaan sehingga peningkatan kesejahteraan baik di keluarga, masyarakat akan semakin meningkat, “harapnya(eka/hmsj).

Kembali