PULUHAN OGOH – OGOH MINI “SERBU” KANTOR BUPATI JEMBRANA

Jembrana - Puluhan ogoh – ogoh mini dari Taman Kanak Kanak dan Paud Selasa (5/3) sore "menyerbu" Kantor Bupati Jembrana, kedatangan puluhan ogoh - ogoh itu untuk tampil dalam Parade Ogoh - Ogoh PAUD/TK se Kabupaten Jembrana. Parade ogoh - ogoh mini tersebut merupakan rangkaian acara yang di gelar Pemkab Jembrana menyambut Hari Raya Nyepi yang jatuh pada hari Kamis (7/3). Parade ogoh – ogoh tersebut dilepas langsung dengan pemukulan kulkul oleh Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan, Ketua DPRD Ketut Sugiasa, Dandim 1617 Letkol Kav. Djefri Marsono Hanok, Sekda Jembrana Made Sudiada, turut hadir Kepala – kepala OPD Pemkab Jembrana dan ribuan masyarakat yang menyaksikan parade.

Menurut Ketua Panitia Meyrina pada parade kali ini diikuti oleh 23 kelompok peserta parade, yang semuanya dari TK dan PAUD se Jembrana, karena tingginya antusias peserta beberapa TK dan PAUD mengeluarkan lebih dari 1 ogoh – ogoh, namun oleh panitia dibatasi maksimal 3 ogoh ogoh, 1 ogoh – ogoh utama dan 2 pendamping. “Tujuannya digelar parade ini untuk memperkenalkan Tradisi Pengerupukan kepada anak – anak di usia dini. Rute parade kali ini tidak begitu panjang, hanya 200 meter melintasi jalan Surapati. Berbeda dengan tahun sebelumnya, parade kali ini hanya berfokus pada pementasan ogoh – ogoh saja tanpa atraksi tari” kata Meyrina

Sementara itu Wabup Kembang dalam sambutannya sebelum melepas parade, menyatakan kegembiraannya menyaksikan antusiasme anak – anak kita melaksanakan parade ogoh – ogoh. “Ini adalah upaya yang baik untuk melestarikan budaya jelang Nyepi. Saya berterima kasih kepada panitia atas penyelenggaraan parade ogoh – ogoh ini dan penyelenggaraannya dari tahun ke tahun sudah menampilkan yang terbaik. Harapannya acara ini tidak hanya dinikmati oleh masyarakat Jembrana namun di luar Jembrana. Pelaksanaannya sudah sangat luar biasa dan harapannya tahun depan bisa lebih meriah, lebih seru dan lebih heboh lagi sehingga tidak ada kesan monoton di tahun yang akan datang” ujar Kembang.

Tampilnya anak – anak TK/Paud pada event kali ini sangat menghibur para penonton. Tingkah polah anak-anak yang lugu, polos dan sulit diatur menjadi hal yang menarik pada event tersebut. Para guru dan panitia pun sering kali kewalahan mengatur anak – anak TK/PAUD yang pada parade tersebut tampil dengan semangat. Tak pelak hal tersebut mengundang gelak tawa para penonton, termasuk Wabup Kembang dan para undangan di tribun kehormatan.

Kembali