BUPATI ARTHA BANTU WARGA LUMPUH DI TUKADAYA

Jembrana - Malang menimpa Gusti Ketut Merta saat pulang mengajar, ia tabrakan dengan sepeda motor dan mengalami benturan sehingga menyebabkan dia lumpuh sampai sekarang. Warga Banjar Brawantangi Taman, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya tersebut hanya mampu tergolek lemas di tempat tidurnya. Mendengar salah warganya tertimpa musibah, Bupati Artha usai melaksanakan Apel Hari Lahirnya Pancasila langsung menjenguk sekaligus memberikan bantuan.

Gusti Ketut Merta dan anaknya Gusti Rizki ditemui di Berawantangi Taman, Sabtu (1/6) mengatakan dulu mereka tinggal di Singaraja di perumahan di Desa Panji. Di Singaraja Gusti Ketut Merta menjadi guru honor. Pada 31 Desember 2011 musibah menimpa Gusti Ketut Merta saat pulang mengajar, ia mengalami tabrakan dengan sepeda motor dan mengalami benturan sehingga menyebabkan dia lumpuh sampai sekarang. Karena kondisinya dan faktor ekonomi membuat Gusti Ketut Merta berpisah dengan istrinya yang memberinya lima anak.

“Dan dua tahun yang lalu saya pindah dari Singaraja dan tinggal di rumah adik saya dan anak saya Rizki” Gusti Ketut Merta yang dulunya Guru Honor di sebuah sekolah swasta. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Bupati yang sudah hadir dan ikut peduli akan keadaan saya” imbuh Gusti Merta yang sehari harinya di rawat oleh anaknya Gusti Putu Rizki Pastika Jaya yang baru saja tamat SMP.

Bupati Artha pada kesempatan tersebut menghimbau agar aparat desa atau kelurahan lebih aktif mendata warga yang mengalami sakit, sekaligus merupakan kurang mampu. “Hal tersebut untuk mempermudah pemberian bantuan terhadap warga” ujar Artha. Selain itu, kepada tim kesehatan dari Puskesmas atau Puskesdes agar mendata warga sakit lumpuh seperti Gusti Ketut Merta untuk di lakukan pemeriksaan rutin minimal sebulan sekali.

Pada kesempatan itu Bupati Artha memberikan bantuan sembako, peralatan sekolah, makanan, dan uang tunai pribadi. Pada kesempatan itu juga, Bupati Artha memfasilitasi anak Gusti Ketut Merta yang baru tamat SMP untuk melanjutkan ke SMK. “Nanti kita fasilitasi anaknya untuk mendapatkan pendidikan baik di SMK. Nantinya di sesuaikan dengan keinginannya, yang terpenting ia juga bisa sekaligus merawat orang tuanya” ungkap Artha.

Kembali