Dinas Kominfo Jembrana ikut dalam Panitia Event Makepung Gubernur Cup di tahun 2019

15 Jul 2019 Posted By: admin (dilihat 1481 kali)



Event Makepung Gubernur Cup di tahun 2019 dibuka secara langsung oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, ditandai pelepasan peserta pakepungan, Minggu (14/7) di Sirkuit Samblong, Kelurahan Sangkaragung, Jembrana. Kegiatan tradisi adu balap kerbau yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Provinsi Bali itu dilaksnakan dalam rangka memeriahkan rangkaian Hut Kota Negara yang ke-124.

Makepung Gubernur Cup tahun 2019 ini juga disaksikan Gubernur Bali Wayan Koster didampingi Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan, Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra, serta unsur Forkopinda Jembrana hingga usai.

Gubernur Wayan Koster juga turut menyerahkan piala kepada masing-masing pemenang lomba, dengan juara umum Ijogading Timur. Ijogading Timur menerjunkan 116 pasang kerbau, sedangkan tim ijogading barat 146 pasang kerbau.

Perlombaan perdana yang dilaksanakan di Sirkuit Samblong berlangsung seru, joki masing-masing tim saling berupaya keras mengalahkan lawan-lawannya. Para joki dari blok Ijogading Barat mendominasi Regu A, sedangkan blok Ijogading Timur sukses mendominasi dua regu, yakni Regu B dan C. Dengan perolehan total skor 33 untuk Ijogading Timur dan skor 27 untuk Ijogading Barat.

Dalam pelaksanaan lomba Makepung, Ketua Seka Makepung Kabupaten Jembrana menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Bali karena mendukung pelaksanaan Lomba Makepung Gubernur Cup yang telah vakum selama 10 tahun. “Sekarang kami dapat melaksanakan kegiatan Lomba Makepung Gubernur Cup,” jelasnya.

Gubernur Bali Wayan Koster usai menyerahkan piala mengatakan, digelarnya Makepung Gubernur Cup kembali adalah upaya untuk pelestarian tradisi budaya yang ada di Jembrana. "Ini adalah tradisi unik yang harus kita lestarikan. Tradisi mekepung merupakan warisan budaya yang hanya ada di kabupaten Jembrana. Jadi patut kita lestarikan dan kedepan akan kita kembangkan terus agar Makepung ini semakin dikenal sehingga pariwisata di Jembrana semakin berkembang," ungkap Koster.

Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan mengusulkan tahun depan agar bisa digelar festival makepung. Festival dimaksud dengan memodifikasi kemasan event tanpa merubah tradisi serta orisinalitasnya. konsepnya dimodifikasi dengan festival Makepung selama tiga hari, jadi ada rangkaiannya. Hari pertama ada festival kuliner, kerajinan serta clothing. Disana disajikan berbagai kuliner lokal Jembrana juga berbagai olahan daging kerbau sebagai nilai tambah. Selanjutnya hari kedua ada mekepung lampit mempergunakan sawah basah disekitar sirkuit. Puncaknya barulah ditutup makepung darat,"papar Kembang.

Kembali